Pihak berwenang Mesir belum mengomentari laporan tersebut atau mengkonfirmasi identitas polisi tersebut, tetapi seorang kerabat Mohammed Salah dan seorang anggota unitnya mengatakan kepada BBC News Arabic pada Senin, (5/6/2023) bahwa anggota keluarga dan teman ini ditahan untuk diinterogasi oleh penyelidik.
Kerabat itu membantah bahwa Salah telah diradikalisasi dan menyatakan bahwa dia mungkin ingin membalas kematian seorang rekannya.
Selama periode cuti bulan lalu, Salah telah mengungkapkan kemarahannya tentang "kebisuan atas pembunuhan salah satu teman militernya oleh tentara Israel selama dinas militernya di perbatasan", kata mereka. Dia juga mengeluhkan penolakan militer atas permintaan pembebasan medis, tambah mereka.
Tidak diketahui insiden apa yang dimaksud oleh kerabat tersebut.
(Rahman Asmardika)