Eli mengaku menjalani pengobatan matanya yang tersiram air keras di Rumah Sakit Bayukarta Karawang. Namun setelah tiga minggu menjalani pengobatan dia akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Cicendo Bandung.
Saat pengobatan di RS Cicendo, Eli harus menjalani operasi pembersihan di matanya. Menurut dokter kornea matanya telah pecah dan kemungkinan tidak bisa melihat kembali.
"Saya bingung karena biaya operasi tidak bisa ditanggung dengan BPJS Kesehatan. Padahal mata saya harus dibersihkan agar tidak terjadi infeksi," ucapnya.
Eli mengaku peristiwa yang dialaminya sudah ditangani oleh polisi. Berdasarkan informasi kepolisian pelaku AH buron setelah mencelakai dirinya.
"Saya pasrahkan saja sama polisi semoga pelaku cepat tertangkap," katanya.
(Qur'anul Hidayat)