Dalam Nagarakretagama pupuh VI diceritakan, "Telah dinobatkan sebagai raja tepat menurut rencana. Laki tangkas Rani Lasem bagai raja daerah Matahun. Bergelar Rajasawardana, sangat bagus lagi putus dalam naya.Raja dan rani terpuji laksana Asmara dengan Pinggala."
Bhre Lasem menurunkan putri jelita Nagarawardani. Bersemayam sebagai permaisuri pangeran di Wirabumi. Rani Pajang menurunkan Bhre Mataram Sri Wikramawardana.Bagaikan titisan Hyang Kumara, wakil utama Sri Narendra.
Putri bungsu rani Pajang memerintah daerah Pawanuhan. Berjuluk Surawardani, masih muda indah laksana lukisan. Para raja pulau Jawa masing-masing mempunyai negara. Dan Wilwatikta tempat mereka bersama menghamba Sri Nata.
(Khafid Mardiyansyah)