Berniat serius untuk menikahi Ros, ia lalu memberikan mas kawin yakni cincin kepada Ros. Selanjutnya Ros meminjam handphone kepada Unus. Setelah itu ia juga sempat memberikan sejumlah uang kepada Ros, karena ia sudah percaya bakal menikahi Ros.
“Aku kasih cincin seperempat gram, lalu beberapa hari kemudian dia meminjam handphone aku, dan Ros juga minta uang untuk makan sehari-hari, ada saya kasih kadang sekali Rp500 ribu kadang Rp400 ribu," katanya.
Nahasnya komunikasi terputus usai Ros mengambil ayam untuk katering. Hingga saat ini Ros tidak bisa dihubungi lagi. Sehingga ia memutuskan untuk melapor ke Polrestabes Palembang.
(Qur'anul Hidayat)