INDRAMAYU – Nyi Mas Ratu Ayu Kawunganten merupakan anak dari Raja Banten yang dipersunting oleh Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati. Dalam perjalanan sejarahnya, Nyi Mas Ratu Ayu Kawunganten merupakan sosok yang membuka hutan Lebak Sungsang saat itu yang kini menjadi wilayah Kedokanbunder.
Tak heran, dia menjadi sosok penting di Desa Kedokanbunder, Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Menurut informasi yang diterima MPI, Nyi Mas Ratu Ayu Kawunganten merupakan sosok penting dalam perjalanan keberadaan Kedokanbunder. Situs makam Nyi Mas Ratu Kawunganten di Desa Kedokanbunder juga tidak pernah sepi dan selalu ramai dikunjungi oleh para peziarah dari dalam daerah maupun luar Kabupaten Indramayu.
Selain area makam, di tempat ini juga terdapat situs Sumur Gede peninggalan Nyi Mas Ratu Ayu Kawunganten. Dalam sejarahnya, sumur tersebut merupakan penyelamat bagi warga untuk kebutuhan air minum, mandi, berwudhu, bercocok tanam maupun kebutuhan lainnya ketika musim kering tiba.
Masih terlihat jelas pohon-pohon besar peninggalan jaman dahulu berdiri dengan kokohnya di sekitar area sumur ini. Secara perlahan, makam Nyi Mas Ratu Ayu Kawunganten telah dilakukan berbagai perbaikan dan penataan sehingga terlihat lebih asri dari waktu-waktu sebelumnya.
Kuwu Kedokanbunder, Waskim mengatakan, keberadaan situs ini harus terus dikembangkan. Pihaknya meminta kepada Pemkab Indramayu melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ataupun Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga atau perangkat daerah lainnya untuk bisa melaksanakan kegiatan pengembangan sarana dan prasarana lainnya yang saat ini sangat dibutuhkan.