Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Fenomena Suhu Dingin di Musim Kemarau, BMKG Ungkap Penyebabnya

Binti Mufarida , Jurnalis-Senin, 31 Juli 2023 |15:54 WIB
Fenomena Suhu Dingin di Musim Kemarau, BMKG Ungkap Penyebabnya
Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Fenomena suhu dingin di musim kemarau terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia. Beberapa waktu lalu sempat ramai suhu dingin yang terjadi Bandung hingga mencapai 15 derajat Celcius. Bahkan di Dieng, Jawa Tengah suhunya mencapai minus 3 derajat Celcius.

Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG, Fachri Radjab pun menjelaskan fenomena suhu udara yang terjadi pada saat musim kemarau. Dengan ditambah fenomena El Nino yang menyebabkan wilayah Indonesia semakin kering, maka perbedaan suhu antara siang dan malam akan sangat terasa.

 BACA JUGA:

“Jadi kalau suhu dingin itu kan artinya suhu ya, bukan basah atau kering, ini dingin atau panas, suhu. Ketika kita musim kemarau, apalagi ditambah ada El Nino memang perbedaan suhu antara siang dan malam itu besar gitu ya. Dan ini betul perbedaannya (ekstrem), deviasinya besar ya ketika siang bisa panas banget,” kata Fachri dalam dialog FMB9, Senin (31/7/2023).

Sementara itu, Fachri mengatakan BMKG melakukan pengamatan cuaca, di mana suhu tertinggi terjadi di Putussibau Kalimantan Barat yakni 35,6 derajat Celcius, kemudian di Tanjung Selor Kalimantan Utara dengan suhu 35,4 derajat Celcius, dan di Deli Serdang Sumatera Utara 35,1 derajat Celcius.

 BACA JUGA:

“Hari ini BMKG setiap hari melakukan pengamatan cuaca ya, hari ini 24 jam terakhir suhu tertinggi itu 35,6 derajat celcius ada di Putussibau, kemudian di Tanjung Selor itu 35,4 dan di Deli Serdang di Sumatera Utara itu 35,1,” kata Fachri.

“Sementara di Dieng itu suhu bisa mencapai minus 3 derajat Celcius di dini hari, menjelang pagi ya, sekitar jam 3, jam 4 itu sangat rendah suhunya. Artinya memang bahwa kondisi perbedaan suhu yang sangat besar antara suhu maksimum dan minimum itu kondisi yang memang lazim terjadi di musim kemarau gitu ya. Makanya sekarang banyak berita kita dengar ada es di Dieng gitu ya. Nah itu memang kondisi yang lazim terjadi di musim kemarau,” ungkapnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement