Bupati Kabupaten Puncak Papua Tengah, Willem Wandik memberikan apresiasi kepada Kapolri dan Kapolda papua atas dukungan dan perhatian atas musibah yang saat ini dialami warga dengan memberikan dukungan bantuan khususnya untuk warga tiga distrik yang kena dampak kekeringan akibat gagal panen hasil pertaniannya.
Menurut bupati bantuan dari Kapolri dan Kapolda Papua bersama dengan bantuan lainnya dari berbagai pihak akan didistribusikan hingga sampai di lokasi di wilayah distrik Agandugume, Oneri, dan Lambewi.
BACA JUGA:
Lanjut bupati, perhatian Kapolri, Kapolda, dan Panglima TNI serta pemerintah pusat sudah sangat luar bisa dan sampai saat ini bantuan kemanusian terus berdatangan kurang lebih 300 ton bantuan kemanusian yang sudah ada di timika untuk membantu kurang lebih 10 ribu warga yang kena dampak kekeringan.
Pendistribusian bantuan kemanusian ini juga akan di fokuskan ke Agandugume yang merupakan wilayah dampak kekeringan. Dan satu hari bisa dua sampai tiga kali pendistribusian bantuan dilakukan.
Timika akan menjadi tempat pengiriman bantuan ke lokasi yang kena dampak kekeringan. Bupati mengatakan tim medis termasuk dokter saat ini sudah masuk ke wilayah yang kena dampak kekeringan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada warga.
"Atas nama masyarakat Puncak menyampaikan terimakasih atas bantuan dan perhatian dari bapak Kapolri dan Kapolda yang mana memberikan bantuan bagi khusus distrik yang terkena bencana ini," kata Bupati Kabupaten Puncak Papua Tengah Willem Wandik.
Bupati menambahkan rencana pembangunan lumbung pangan di distrik Agandugume Kabupaten Puncak merupakan hal yang sangat positif untuk mempermuda mengatasi bencana di tiga wilayah yang setiap tahun terkena dampak bencana kekeringan dan kelaparan.
Bupati juga mengklarifikasi bahwa kelangkaan stok bahan makanan di agandugume itu karena hampir enam bulan sebelum bencana tidak ada penerbangan yang masuk ke distrik agandugume sehingga tidak ada stok sembako di wilaya tersebut.
(Furqon Al Fauzi)