Teori Konspirasi Kebakaran Hutan di Hawaii Beredar, Dari Senjata Laser Hingga Rekayasa Kaum Elite
KLAIM palsu tentang kebakaran hutan yang telah merenggut hampir 100 nyawa di Hawaii, Amerika Serikat (AS) bermunculan di daring. Kebakaran hutan itu telah menjadi bencana alam paling mematikan dalam sejarah Hawaii, dan salah satu yang terburuk di AS dalam seabad terakhir.
Teori konspirasi tentang pihak rahasia yang memicu kebakaran itu dari balik layar hingga klaim tentang penggunaan sinar laser telah beredar di media sosial.
Unggahan menyesatkan tersebut berasal dari berbagai sumber dan akun, namun secara umum menyiratkan bahwa "elite" atau lembaga pemerintah dengan sengaja memulai kebakaran.
Beberapa teori paling populer ditulis dalam pertanyaan tentang "narasi" dan membuat klaim bahwa pandangan alternatif sedang "disensor", meskipun mengumpulkan jutaan pandangan.
Meskipun ada desas-desus khusus yang beredar tentang Maui, mereka cocok dengan pola umum yang berulang kali terlihat setelah peristiwa cuaca ekstrem dan bencana alam - para aktivis yang bermotivasi politik berusaha mengecilkan potensi dampak perubahan iklim.
'Senjata laser'
Video dan gambar yang mengklaim bahwa kebakaran hutan bukanlah bencana alam - melainkan disebabkan oleh "senjata energi terarah", "sinar laser", atau ledakan - telah ditonton jutaan kali.
Satu video yang ditonton 10 juta kali mengklaim menunjukkan ledakan besar di Maui tepat sebelum kebakaran.
Foto: X/Twitter via BBC.
Namun video tersebut awalnya adalah klip viral yang dibagikan di TikTok pada Mei yang menunjukkan ledakan transformator di Chile.
Jaringan TV Chile, Chilevisión memuat laporan tentang video viral tersebut, membenarkan bahwa ledakan tersebut adalah hasil dari trafo yang meledak akibat angin kencang.
Selain itu ada juga posting gambar sebuah gereja yang terbakar di Hawaii telah dilihat 9 juta kali, dengan orang-orang mengklaim itu menunjukkan sinar laser yang naik dari gereja ke langit.
Namun, gambar tersebut ternyata telah diubah secara digital. Tidak ada sinar laser atau sinar cahaya yang terlihat di foto asli Associated Press, yang menunjukkan Gereja Waiola di Lahaina terbakar pada 8 Agustus.
Dua gambar palsu lainnya telah menarik banyak perhatian yang disayangkan.
Salah satunya menunjukkan bola api dan seberkas cahaya terang naik ke arah langit malam. Itu juga disertai dengan klaim bahwa kebakaran hutan bukanlah fenomena alam.
Namun, pencarian di internet untuk versi sebelumnya dari gambar ini mengungkapkan bahwa foto tersebut menunjukkan pembakaran terkendali di kilang minyak Ohio dan pertama kali diposting online pada Januari 2018. Garis cahaya, yang dikenal sebagai "pilar cahaya", adalah ilusi optik dibentuk oleh refleksi dari kristal es pada hari yang dingin.
Foto: X/Twitter via BBC.
Gambar serupa mengklaim menunjukkan seberkas cahaya besar di Maui tepat sebelum kebakaran hutan. Tapi itu menunjukkan peluncuran roket SpaceX Falcon 9 di California pada Mei 2018.
Ada klaim yang beredar tentang video dari Maui yang menunjukkan beberapa pohon masih berdiri sementara rumah dan kendaraan terbakar, dengan orang-orang mengatakan bahwa gambar-gambar itu merupakan "bukti" bahwa kebakaran itu sengaja dilakukan atau bahwa penyebab sebenarnya disembunyikan dari publik.
Satu posting di X, platform yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, menyertakan video penghancuran dan pesan: "Semuanya terbakar kecuali pepohonan, tapi jangan tunjukkan itu atau Anda seorang ahli teori konspirasi." Postingan itu telah dilihat lebih dari 24 juta kali.
Namun foto tersebut - yang ditentang oleh fitur Catatan Komunitas X, di mana pengguna menambahkan konteks dan fakta seputar konten viral - dengan jelas menunjukkan vegetasi yang terbakar, bersama dengan beberapa pohon palem yang masih berdiri.
Beberapa tumbuhan, yang dikenal sebagai pyrophytes, telah beradaptasi untuk bertahan hidup dari kebakaran hutan karena isolasi termal atau cara lainnya.
Bersamaan dengan klaim tentang "senjata energi", spekulasi menyebar di postingan viral bahwa beberapa penduduk kaya di pulau itu dan pemilik rumah kedua dengan sengaja memulai kebakaran hutan untuk merebut tanah berharga di Lahaina.
Salah satu video viral mencakup klaim oleh podcaster bahwa pemilik tanah asli di Maui telah menolak untuk menjual tanah kepada perusahaan manajemen investasi dan penduduk lokal yang kaya. Dia mencatat rumor "senjata energi terarah" palsu sebelum berspekulasi bahwa mungkin ada sesuatu dari rumor-rumor tersebut karena outlet berita menyebut mereka tersebut sebagai "teori konspirasi".
Utas viral lainnya dilihat 10 juta kali di akun X yang sering menyebarkan informasi palsu yang dibantah oleh Catatan Komunitas. Ini termasuk daftar orang kaya yang konon memiliki properti di Maui, video termasuk rekaman udara dari Lahaina, dan mengklaim bahwa pola penghancuran mencurigakan.
Penyebab atau penyebab kebakaran di Maui masih belum diketahui, tetapi tidak ada bukti nyata yang menunjukkan bahwa kebakaran tersebut sengaja dimulai sebagai bagian dari perampasan tanah.
X tidak menanggapi permintaan komentar pada Senin.
(Rahman Asmardika)
