PAPUA - Lima Anggota Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) tewas dalam baku tembak dengan pasukan marinir di Sungai Braza Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.
Kelima KSTP ini sebelumnya terpantau drone marinir akan melakukan penyerangan ke Pos Satgas PAM Marinir di wilayah itu. Lima KSTP tersebut merupakan anggota KSTP Kodap III Ndugama- Ndarakma pimpinan Yotam Bugiangge.
Baku Tembak antara KSTP Kodap III Ndugama-Ndarakma Pimpinan Yotam Bugiangge dengan Satgas Batalyon Tujuh Marinir terjadi di sekitar Sungai Braza, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan pada Kamis 14 September 2023.
Baku Tembak terjadi saat patroli Batalyon Tujuh Marinir Berhasil menemukan jejak Kelompok KSTP di kawasan Sungai Braza melalui pantauan Drone
Dimana KSTP dengan membawa sejumlah senjata laras panjang berjalan menuju Pos Satgas PAM Marinir untuk melakukan penyerangan.
Upaya Penyergapan dari Satgas PAM Marinir langsung dilakukan dan kontak senjata tak dihindarkan. Dalam Kontak tembak tersebut Lima Anggota KSTP tewas.
Kepala Penerangan Kogabwilhan III, Kolonel CZi, Gusti Nyoman Suriastawa mengatakan lima orang yang ditembak Mati TNI dalam kontak senjata tersebut bukan merupakan warga sipil di YAHUKIMO melainkan Kelompok Separatis Teroris Papua pimpinan Yotam Bugiangge.
"Kelompok KSTP tersebut kerap melakukan aksi kekerasan dan gangguan keamanan hingga menyebabkan warga sipil dan anggota TNI Polri meninggal dunia," katanya.
Dari hasil penyisiran pasukan gabungan TNI Polri ditemukan lima Jenazah KSTP dengan sejumlah barang bukti diantaranya senjata Laras panjang dan ratusan amunisi serta sejumlah asesoris Papua Merdeka.
Hingga Saat ini aparat Keamanan masih terus bersiaga untuk mengantisipasi adanya gangguan keamanan dari KSTP pasca baku tembak tersebut.
(Khafid Mardiyansyah)