JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengungkapkan, masih belum menemukan asal muasal titik api yang melahap Gedung A di Museum Nasional atau Museum Gajah, Jakarta Pusat yang terjadi pada Sabtu 16 September 2023 malam sekitar Pukul 20.00 WIB.
Komarudin menjelaskan, walaupun sudah mendapatkan rekaman CCTV, namun pihaknya harus lebih mendalami tayangan CCTV tersebut karena arah kameranya tidak langsung mengarah ke sumber api.
"Itu pun masih harus kita dalami, karena dari tayangan CCTV yang ada, CCTV yang tidak langsung memperlihatkan ke titik (api) tersebut, hanya terlihat warna kemerahan yang ada pada bagian belakang museum. Jadi itu hanya sekadar petunjuk saja," kata Komarudin, Selasa (19/9/2023).
Komarudin mengaku, walaupun belum menemukan titik api, pihaknya tidak merasa kesulitan mengolah data di Museum Gajah yang habis dilahap si jago merah.
"Kalau kesulitan hampir tidak ditemukan. Artinya semuanya masih on prosedur, karena memang kan butuh waktu," kata Komarudin.
"Dalam setiap penanganan kasus kebakaran, kita harus betul-betul mengetahui titik apinya dulu. Berbeda dengan kasus di tempat lain. Perbedaannya kan ini benda bersejarah yang tentunya ada faktor lain yang harus kita ketahui kita dalami," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, kebakaran Gedung A di Museum Nasional atau Museum Gajah di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat terjadi pada Sabtu 16 September 2023 malam sekitar pukul 20.00 WIB.