Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Gempa M5,1 Guncang Nias, Begini Analisis BMKG

Binti Mufarida , Jurnalis-Senin, 23 Oktober 2023 |07:10 WIB
Gempa M5,1 Guncang Nias, Begini Analisis BMKG
Ilustrasi (Foto: Dok Istimewa/Okezone)
A
A
A

 

JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan analisis kejadian gempa bumi M5,1 yang mengguncang Nias Selatan, Sumatera Utara, Minggu 22 Oktober 2023, pukul 21.23.05 WIB.

“Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8,” ungkap Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangan resminya, dikutip Senin (23/10/2023).

Sementara itu, dari laporan BMKG episenter gempabumi terletak pada koordinat 0,45° LU ; 98,34° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 60 Km arah tenggara Nias Selatan, Sumatera Utara pada kedalaman 10 km.

Daryono mengatakan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip).

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Pinangsori dengan skala intensitas III-IV MMI ( Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ), daerah Gunung Sitoli, Pasaman Barat, dan Nias Selatan dengan skala intensitas II-III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), daerah Mandailing Natal dan Aek Godang dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ).

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” tegas Daryono.

(Fakhrizal Fakhri )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement