Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Macan Kumbang Masuk ke Permukiman Mangsa 6 Domba di Karawang

Nila Kusuma , Jurnalis-Selasa, 24 Oktober 2023 |13:35 WIB
Macan Kumbang Masuk ke Permukiman Mangsa 6 Domba di Karawang
Macan kumbang masuk ke permukiman mangsa 6 domba di Karawang. (Ist)
A
A
A

KARAWANG - Diduga karena kesulitan makanan di habitatnya di Pegunungan Sanggabuana, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, seekor macan kumbang turun ke perkampungan penduduk dan memangsa ternak. Seekor macan kumbang masuk ke dalam kandang dan langsung memangsa domba.

Dalam kejadian ini, 1 domba mati dan 5 lainnya luka diserang macan kumbang. Meski mengetahui kedatangan macan kumbang, warga tidak berani keluar rumah karena takut dimangsa.

Plt Direktur Eksekutif Sanggabuana Conservation Foundation (SCF), Deby Sugiri mengatakan, satu kandang ternak domba milik seorang warga di Desa Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru, didatangi macan kumbang. Macan kumbang datang malam hari

dan langsung masuk kedalam kandang dan memakan domba yang ada didalam kandang.

"Satu ekor domba mati dan 5 ekor lainnya luka karena dimangsa macan kumbang," kata Deby, Selasa (24/10/2023).

Menurut Deby, pemilik mengetahui saat macan kumbang datang ke kandang domba karena mendengar suara auman macan kumbang. Kemudian warga tersebut keluar rumah dan melihat macan kumbang tersebut sedang memakan ternaknya. Namun karena takut dimangsa, pemilik domba langsung masuk ke dalam rumah.

"Dia sempat keluar rumah dan melihat macan kumbang di dalam kandang. Namun, karena takut dia masuk lagi ke dalam rumah dan besoknya baru ke kandang dan mendapati 1 domba mati dan 5 ekor domba lainnya luka," katanya.

Derby mengatakan, kasus macan kumbang turun ke permukiman peduduk sudah beberapa kali terjadi. Namun kejadian kali ini cukup besar karena memangsa 6 ekor domba. Kasus sebelumnya hanya 1 ekor domba milik warga yang sempat dimangsa kemudian macan kumbang kabur kembali ke hutan.

"Kasus ini yang paling banyak korbannya sampai 6 ekor yang dimangsanya," katanya.

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement