JAKARTA - Dokter klinik umum, dr. Diana menceritakan, Ibu dan anak sulung yang ditemukan masih hidup dari rumah tempat penemuan jenazah ayah dan anak bungsu membusuk di Koja, sempat dibawa ke klinik miliknya oleh warga.
Menurut Diana, dirinya mengaku prihatin dengan kondisi Ibu Nur Hikmah Fujianti (32) dan anak sulungnya Afida Dzakiah (4) yang dibawa oleh warga ke klinik pada Sabtu (28/10/2023) pagi dalam kondisi tubuh yang sangat lemas.
BACA JUGA:
"Kalo pertama kali datang dia diantar warga, itu kondisi ibu dan anaknya sangat lemah, mungkin karena sudah beberapa hari tidak makan, jadi si anak setelah dimandikan itu dia terlihat lapar sekali," Kata Diana ditemui di kliniknya, pada Rabu (1/11/2023).
Diana mengatakan bahwa, kedua korban sempat dimandikan dan diberi makan di kliniknya. Setelah itu pihaknya kemudian diperiksa oleh dokter klinik dan hasilnya tidak ditemukan ada tanda penyakit yang serius.
BACA JUGA:
"Kalau dari pemeriksaan fisik, tanda-tanda vitalnya bagus semua, kayak tensi, nadi, semuanya bagus, enggak ada masalah," tuturnya.
Setelah mendapat penanganan awal di klinik, ibu dan anak tersebut akhirnya dirujuk ke RS Polri Kramat Jati untuk ditangani lebih lanjut seiring proses penyelidikan kepolisian.
Berita sebelumnya, warga Jalan Balai Rakyat, RT 06 RW 03 Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara digegerkan dengan penemuan ayah dan anak tewad dilantai dua rumah. Ayah bernama Hamka (50) dan anak bungsunya Abid Qushayyi Akma (2).
BACA JUGA:
Warga mendapati ayah dan anak itu sudah tewas membusuk, sementara ibu dan anak sulung masih hidup namun kondisi kesehatannya memburuk dan menjalani pemeriksaan kesehatan dan psikologis di RS Polri Kramat Jati.
(Nanda Aria)