INDIA - Tim penyelamat berlomba menyelamatkan 40 pekerja yang terperangkap di dalam terowongan yang runtuh di negara bagian Uttarakhand, India utara, sejak Minggu (12/11/2023) pagi.
Para pekerja yang sedang membangun terowongan terjebak ketika sebagian terowongan ambruk akibat tanah longsor.
Para pejabat berhasil menjalin kontak dengan orang-orang tersebut dan memberi mereka makanan, air, dan oksigen ketika mereka mencoba mengeluarkan mereka.
Mereka mengatakan mereka memperkirakan bisa menyelamatkan para pekerja pada Selasa (14/11/2023) malam atau Rabu (15/11/2023).
Pada Selasa (14/11/2023) pagi, pemerintah negara bagian mengatakan tim penyelamat bersiap untuk mengebor dan memasukkan pipa logam berdiameter 900 mm di bagian terowongan yang tersumbat oleh puing-puing untuk menjangkau para pekerja.
Para pejabat berharap orang-orang tersebut dapat masuk melalui pipa sempit tersebut ke tempat yang aman.
Terowongan di distrik Uttarakashi adalah bagian dari proyek jalan raya ambisius pemerintah federal untuk meningkatkan konektivitas ke tempat-tempat ziarah terkenal di Uttarakhand. Negara pegunungan, tempat beberapa puncak dan gletser Himalaya berada, adalah rumah bagi beberapa situs paling suci bagi umat Hindu.
Pejabat senior polisi Arpan Yaduvanshi mengatakan kepada BBC Hindi, kecelakaan itu terjadi pada Minggu (12/11/2023) pukul 05:00 waktu setempat (23:30 GMT) ketika sebagian terowongan Silkyara, sekitar 200 m dari pembukaannya, runtuh saat para pekerja berada di dalam.
Tanah longsor di dekatnya menyebabkan puing-puing berat berjatuhan di terowongan, menyebabkan terowongan tersebut runtuh. Gundukan puing memutus pasokan oksigen ke para pekerja.
Pihak berwenang mengatakan mereka melakukan kontak dengan orang-orang yang terjebak pada Minggu (12/11/2023) malam menggunakan walkie-talkie.
Sebuah pipa, yang dipasang untuk memasok air ke terowongan untuk pekerjaan konstruksi, kini digunakan untuk memasok oksigen, makanan, dan air kepada orang-orang yang terjebak.
Tim penyelamat harus menggali puing-puing beberapa meter sebelum mereka dapat memulai evakuasi. Ekskavator dan alat berat lainnya digunakan untuk menggali puing-puing.
Kepala Menteri Negara Bagian Pushkar Singh Dhami mengatakan tim bantuan bencana nasional dan negara bagian bekerja sama dalam upaya penyelamatan.
“Semua pekerja yang terjebak di dalam terowongan selamat dan segala upaya dilakukan untuk mengeluarkan mereka segera,” kata pernyataan dari kantornya.
(Susi Susanti)