“Upaya harus terus dilakukan guna memperbaiki situasi Gaza. Kita tidak boleh menyerah. Never give up,” pungkasnya.
Menlu menekankan jika Kehadiran Indonesia di Pertemuan Khusus ini merupakan salah satu dukungan konsisten Indonesia terhadap Palestina.
Seperti diketahui, Executive Board adalah organ eksekutif WHO di bawah World Health Assembly yang beranggotakan 34 negara.
Adapun Indonesia terakhir kali menjadi anggota Executive Board WHO pada 2018 – 2021. Pertemuan kali ini tidak hanya dihadiri oleh anggota Executive Board, namun juga negara non anggota yang memiliki kepedulian terhadap isu, yaitu situasi di Gaza.
(Susi Susanti)