5. Korban Diketahui Guru SDN di Kota Malang
Wahaf Efendi diketahui merupakan seorang guru sekolah dasar (SD) negeri di Sukun, Kota Malang. Ia baru saja diangkat menjadi pegawai P3K di SDN 3 Sukun. Sedangkan sang istri Sulikhah disebut para tetangga kerap menerima pesanan kue dan berjualan kue secara online.
"Yang Pak Wahafnya guru SDN di Sukun, yang perempuan istrinya ibu rumah tangga menerima pesanan kue dan jualan kue online," ucap Iswahyudi kembali.
4. Temuan Sisa Racun oleh Polisi
Kepolisian melakukan penyelidikan usai menerima informasi penemuan tiga orang dalam kondisi sekarat di kamar rumahnya, dimana dua orang ibu dan anak ditemukan tewas. Berdasarkan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP) kepolisian ada temuan sisa racun obat anti nyamuk cair dan gelas kosong, diduga sisa racun itu.
Kasatreskrim Polres Malang AKP Gandha Syah Hidayat mengatakan, bila kondisi dua jenazah ibu dan anak ini diduga identik meminum racun, karena keluarganya busa dari mulut. "Di sekitar mayat itu ada gelas masih berbau menyengat, dan di tempat sampah ditemukan bekas bungkusan sasetan obat nyamuk cair," ujar Gandha Syah.
3. Kondisi Tragis Ketiga Korban Saat Ditemukan
Pasutri dan satu anak perempuannya ditemukan di dalam satu kamar. Kondisi sang ayah Wahaf Efendi ditemukan dengan berlumuran darah karena pergelangan tangan kirinya disayat, tergeletak di lantai kamar belakang. Tetapi Wahaf akhirnya tewas ketika dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
Iswahyudi, ketua RT setempat mengemukakan, Wahaf ditemukan tetangga tergeletak sekarat dan kejang-kejang, karena luka sayatan di kamar rumah belakang rumah yang dikontraknya. Sedangkan istri dan anak perempuan satunya berinisial R, tewas tragis diduga meminum racun.
"Pak Wahaf ini ditemukan masih hidup, kejang-kejang di lantai, ada sayatan tangan kirinya, sayatannya putus nadinya, ada empat sayatan, tiga sayatan kecil, satu sayatan besar," ucap dia.