Diceritakan dari riwayat lain, bahwa sebenarnya Siti Jenar memilih kematiannya sendiri. Siti Jenar memilih kematian bukan karena adanya ancaman, namun tak lain karena kehendknya sendiri. Syekh Siti Jenar berkonsentrasi, menutup jalan hidupnya dan kemudian meninggal dunia.
Pada saat jenazah Siti Jenar terbujur kaku di hadapan kelima wali, keempat Siti Jenar yang sangat pandai, yaitu Ki Bisono, Ki Donoboyo, Ki Chantulo dan Ki Pringgoboyo ikut mengakhiri hidupnya, dengan cara yang sama, yang dilakukan oleh gurunya dihadapan para wali. Makam Syekh Siti Jenar sendiri dirahasiakan keberadaannya.
(Fahmi Firdaus )