Ledakan diduga dipicu kebocoran gas dari pipa milik PT Perusahaan Gas Negara (PGN) yang terpasang di sekitar lokasi. Pipa tersebut sebelumnya menghubungi antara pipa transmisi dengan dapur Rumah Makan Famili yang merupakan bekas pelanggan PGN.
Namun sejak tutup pada masa Covid-19 lalu, pipa tersebut sudah ditutup oleh PGN dan diduga menjadi korban vandalisme hingga akhirnya bocor dan memunculkan ledakan yang cukup besar. Setidaknya 4 bangunan hancur dan 1 orang menjadi korban dalam insiden tersebut.
(Qur'anul Hidayat)