Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Patung Kapten Cook Dirusak pada Hari Australia, Polisi Cari Pelaku Vandalisme

Susi Susanti , Jurnalis-Kamis, 25 Januari 2024 |16:03 WIB
Patung Kapten Cook Dirusak pada Hari Australia, Polisi Cari Pelaku Vandalisme
Patung Kapten James Cook dirusak saat Hari Australia (Foto: 3AW)
A
A
A

PERTH - Patung Kapten James Cook yang berusia seabad telah dihancurkan dan monumen Ratu Victoria dilapisi cat merah sebagai bentuk protes di Australia.

Vandalisme ini terjadi di Melbourne pada malam Hari Australia dan sedang diselidiki polisi.

Hari libur pada tanggal 26 Januari adalah peringatan pendaratan Armada Pertama Inggris pada tahun 1788 di Sydney Cove dan dimulainya era kolonial.

Para pelaku menulis "Koloni akan jatuh" di alas patung Cook.

Polisi mengatakan pengrusakan pada kedua tugu peringatan itu terjadi pada Kamis (25/1/2024) dini hari.

"Dimaklumi bahwa patung [Cook] digergaji pada bagian pergelangan kaki. Beberapa orang terlihat berkeliaran di sekitar lokasi kejadian pada saat kejadian," kata Kepolisian Victoria dalam sebuah pernyataan.

Monumen tahun 1914 ini yang menjadi salah satu monumen penjelajah Inggris tertua di Australia, memperingati pelayarannya pada 1768 – 1771 saat ia memetakan pantai timur negara tersebut.

Ini memiliki sejarah dirusak pada atau sekitar 26 Januari. Sebelumnya, pada 2022, patung ini disiram cat merah, sedangkan pada 2018 diberi coretan tulisan "tidak ada kebanggaan" dan di sebelahnya terdapat bendera Aborigin.

Perdana Menteri (PM) Victoria Jacinta Allan mengatakan vandalisme terhadap kedua monumen tersebut "tidak mendapat tempat di komunitas kami".

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement