Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pemuda di Semarang Ditipu hingga Rp15 Juta, Modus Diarahkan ke Pinjol Pakai Data Korban

Eka Setiawan , Jurnalis-Kamis, 29 Februari 2024 |04:28 WIB
Pemuda di Semarang Ditipu hingga Rp15 Juta, Modus Diarahkan ke Pinjol Pakai Data Korban
Ilustrasi (Foto: Dok Istimewa/Okezone)
A
A
A

 

SEMARANG – Seorang pria lajang berinisial A (26) melapor ke Subdirektorat Siber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jateng, karena menjadi korban penipuan di dunia maya, Rabu 28 Februari 2024 siang.

Data pribadinya dipakai komplotan pelaku penipuan untuk meminjam uang dari berbagai aplikasi jual beli maupun layanan pinjaman online, angkanya mencapai sekira Rp15 juta.

Peristiwa itu terjadi Selasa 27 Februari 2024, siang. Saat itu, korban yang sudah memesan pembelian sebuah celana pendek lewat Shopee, hendak mengubah alamat kirim yang sebelumnya dia tuliskan.

Dia kemudian browsing di Google, hingga didapatlah alamat dan nomor telepon yang mengatasnamakan SPX Shopee Indraprasta Semarang. Nomor telepon yang tertera di sana dihubungi kemudian diarahkan menghubungi admin Shoppee lainnya dengan alasan prosedur sistem.

“Saya kira itu betul shopee Indonesia dan prosedurnya seperti itu,” kata A saat ditemui di Markas Ditreskrimsus Polda Jateng, Kota Semarang, sesaat setelah laporan.

Orang di balik telepon itu memandunya untuk membuka aplikasi fitur pinjaman online Shoppe, bernama Shopee Pinjam. Diarahkan untuk pinjam Rp4,5 juta, dia ikuti. Setelah cair ke rekeningnya kemudian diminta mengirim ke e-commerce Shoppee melalui virtual account yang dikirimkan.

“Saya juga diminta scan barcode Shopee Paylater jumlahnya Rp4.529.000,” lanjut warga Plamongan, Kota Semarang itu.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement