Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kondom Berserakan di RTH Tubagus Angke, Anggota DPRD DKI Minta Pemprov Lakukan Pengawasan yang Ketat

Awaludin , Jurnalis-Kamis, 02 Mei 2024 |22:44 WIB
 Kondom Berserakan di RTH Tubagus Angke, Anggota DPRD DKI Minta Pemprov Lakukan Pengawasan yang Ketat
Anggota DPRD DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth saat sidak ke RTH Tubagus Angke (foto: dok ist)
A
A
A

JAKARTA - Sejumlah alat kontrasepsi berupa kondom ditemukan berserakan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Jalan Tugabus Angke, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Atas temuan tersebut, diduga tempat itu dipakai sebagai lokasi prostitusi ilegal.

Temuan alat kontrasepsi berupa kondom tersebut membuat Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth geram atas aksi yang dilakukan oleh sejumlah oknum tak bertanggungjawab, yang menjadikan taman terbuka hijau sebagai tempat prostitusi ilegal.

Pria yang akrab disapa Bang Kent itu meminta kepada Pemprov DKI Jakarta dalam hal ini Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk melakukan pengawasan terhadap sejumlah RTH di Jakarta, agar tidak kembali dijadikan tempat mesum.

"Kejadian ini sudah kerap sering terjadi di taman terbuka hijau di Jakarta. Dinas Tamhut dan Satpol PP harus melakukan pengawasan serta berani penindakan dengan baik dan tegas. Kejadian ini sudah sering terulang dan tidak ada pengawasannya, maka celah inilah yang sering kali dimanfaatkan oleh orang-orang yang tak bertanggungjawab melakukan perbuatan mesum. Kasus seperti ini telah terjadi berulang kali dan sudah berlangsung lama, namun belum permasalahan ini belum kunjung tertangani dengan baik," tegas Kent dalam keterangannya, Kamis (2/5/2024).

Menurut Kent, fungsi utama RTH (Ruang Terbuka Hijau) di Jakarta adalah sebagai paru paru kota dan juga berfungsi untuk mengurangi pencemaran udara, serta sebagai sarana rekreasi bagi masyarakat.

"Taman itu fungsinya untuk memberikan kenyamanan dan keindahan, sehingga dapat dijadikan tempat rekreasi masyarakat sekitar, bukan malah dijadikan tempat mesum," ketus Kent.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement