Kemudian, anggotanya mencoba untuk membangunkan mereka hingga akhirnya bangun dan tersadar. Awalnya, mereka sempat tidak mengakui telah menghirup lem kaleng tersebut.
"Anggota kami mengamankan, membangunkan mereka, lalu setelah mereka sadar mereka mengakui (ngelem)," ungkapnya.
Selanjutnya, petugas membawa mereka ke Balaikota Bogor. Pihaknya pun berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Bogor untuk penanganan lebih lanjut.
"Dibawa ke Balaikota untuk diperiksa lebih lanjut. Ada 4 anak, kemungkinan di bawah umur semuanya tidak ada identitas diri dan KTP. Kita serahkan ke Dinas Sosial untuk penanganan selanjutnya," pungkasnya.
(Fakhrizal Fakhri )