Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

AS Berusaha Keras Cegah Perang yang Lebih Besar Antara Israel dan Hizbullah

Susi Susanti , Jurnalis-Rabu, 19 Juni 2024 |08:05 WIB
AS Berusaha Keras Cegah Perang yang Lebih Besar Antara Israel dan Hizbullah
AS berusaha keras cegah perang yang lebih besar antara Israel dan Hizbullah (Foto: AP)
A
A
A

NEW YORK – Amerika Serikat (AS) mengatakan penghentian permusuhan lintas batas adalah hal yang mendesak karena perang di Gaza mengancam akan meningkat menjadi konflik regional yang besar.

Utusan Gedung Putih Amos Hochstein mengatakan AS berupaya mencegah perang yang lebih besar antara Israel dan Hizbullah, di tengah meningkatnya kekhawatiran akan konflik besar antara kedua pihak.

Berbicara pada Selasa (18/6/2024) dalam perjalanan ke Lebanon, tempat kelompok bersenjata yang bersekutu dengan Iran terlibat dalam bentrokan hampir setiap hari dengan Israel, Hochstein mengatakan bahwa AS segera berupaya untuk menenangkan konflik yang mengancam akan meningkat sejak dimulai perang di Gaza pada Oktober tahun lalu.

Hizbullah dan Israel diketahui secara rutin saling baku tembak di perbatasan Israel-Lebanon selama delapan bulan terakhir. Pekan lalu, kelompok Lebanon menembakkan ratusan roket dan drone ke lokasi militer Israel setelah salah satu komandannya terbunuh.

Usai pertemuan dengan Ketua Parlemen Lebanon Nabih Berri, sekutu dekat Hizbullah, Hochstein menyerukan deeskalasi yang mendesak.

“Kami telah melihat peningkatan selama beberapa minggu terakhir. Dan apa yang ingin dilakukan Presiden Biden adalah menghindari eskalasi perang yang lebih besar,” kata Hochstein kepada wartawan, dikutip Al Jazeera.

Utusan AS telah melakukan perjalanan ke Beirut setelah pertemuan di Israel pada Senin (17/6/2024). Haaretz Israel melaporkan bahwa dia telah memperingatkan para pejabat Israel bahwa melanjutkan konfrontasi Israel-Hizbullah dapat menyebabkan serangan Iran skala besar.

Di Beirut, Hochstein mengatakan kepentingan semua orang adalah menyelesaikan konflik dengan cepat dan diplomatis. “Hal ini dapat dicapai dan mendesak,” ujarnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement