SEMARANG – Teka-teki potongan kaki perempuan yang ditemukan mengambang di Pantai Marina Semarang pada 27 Juni lalu akhirnya terungkap. Kaki kiri itu milik seorang nenek yang diamputasi karena penyakit diabetes.
“Ada warga memberi tahu, ibu-ibu kakinya diamputasi karena sakit diabetes,” ungkap Kepala Satuan Reskrim Polrestabes Semarang, Kompol Andika Dharma Sena di Mapolrestabes Semarang, Jumat (12/7/2024).
Informasi itu masuk ke tim Reserse Kriminal Polsek Semarang Utara, yang kemudian ditindaklanjuti pendalaman di lapangan. Ternyata memang betul disimpulkan bahwa kaki itu memang diamputasi oleh medis.
“Jadi setiap amputasi organ tubuh, dikembalikan ke pemilik. Rumahnya tidak ada halaman untuk mengubur, kemudian dibuang ke laut, di bawah jembatan dekat Marina,” lanjutnya.
Sementara, Kepala Unit Reskrim Polsek Semarang Utara Iptu Kumaidi menyebut orang yang memberikan informasi adalah cucu dari nenek tersebut. Neneknya berinisial M (66) warga Semarang Utara.