Dia menegaskan, bahwa semua warga bangsa Indonesia memang berhak dan bahkan wajib membela palestina. Bahkan menurutnya kelima orang itu justru melanggar konstitusi.
"Mereka melanggar konstitusi. Menteri luar negeri RI saja tidak pernah melakukan seperti itu. Apa mereka tidak paham bahwa Indonesia tidak punya Hubungan diplomatik dengan Israel? Apa mereka gak paham bahwa pemerintah Indonesia tidak akan pernah membuka hubungan diplomatik dengan Israel sepanjang mereka Masih menjajah? Apa mereka juga tidak mengerti konstitusi RI," ucapnya.
Adapun juga mereka mengerti dan pergi ke Israel, lanjutnya arti mereka sengaja melanggar dan menantang konstitusi. Dia pun meminta PBNU segera menindak tegas kelima orang tersebut.
"Mereka tidak punya kepekaan sama sekali Dan harus minta maaf secara terbuka. Saya berharap, pimpinan PB NU melakukan langkah positif terkait dengan kasus yang mempermalukan lembaga Dan juga masyarakat Indonesia," pungkasnya.
(Awaludin)