Deputi Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi, dan Jaringan BPIP, Prakoso menambahkan, bahwa berdasarkan Perpres No. 7 Tahun 2018, BPIP bertugas membantu Presiden dalam merumuskan kebijakan pembinaan ideologi Pancasila serta melaksanakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian pembinaan ideologi Pancasila secara menyeluruh dan berkesinambungan.
"Dengan lingkup tugas dan fungsi yang sangat luas menjadi hal wajib bagi BPIP untuk melibatkan seluruh elemen baik penyelenggara negara, komponen bangsa termasuk perguruan tinggi karena apabila dilakukan sendiri-sendiri, maka pembinaan ideologi Pancasila niscaya dapat terlaksana dengan baik," katanya.
Prakoso mengungkapkan, bahwa UPI merupakan institusi pendidikan tinggi negeri yang menjalankan kegiatan akademik dan non-akademik secara mandiri.
"Hari ini BPIP dan Universitas Pendidikan Indonesia sepakat untuk membuat Perjanjian Kerja Sama yang dapat ditindaklanjuti dengan kerja sama program dan kegiatan berdasarkan lingkup tugas dan kewenangan para pihak," katanya.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan UPI, Didi Sukyadi, yang mewakili Rektor UPI bersama jajarannya, menyambut baik kerja sama ini. Sedangkan Wakil Rektor Bidang Riset, Usaha, dan Kerja Sama UPI, Bunyamin mengatakan, bahwa UPI telah memiliki program studi Kewarganegaraan dan Pendidikan Pancasila meskipun namanya sering berubah. Pihaknya pun menyambut positif kolaborasi ini.
"Meski nama pendidikan yang selalu berubah ubah, namun kami tetap dengan misi yang kami usung yakni menghasilkan Guru, Dosen, pakar untuk mendidik mahasiswa yang menjadi warga negara yang Pancasilais," ujarnya.
Bunyamin menyebutkan, UPI telah memperkenalkan program pengembangan karakter di Departemen Pascasarjana dan berharap agar program ini dapat mendukung kerja sama yang telah terjalin.
"Kami berharap kolaborasi ini dapat memberikan kontribusi signifikan kepada BPIP dalam mempromosikan Pembinaan Ideologi Pancasila (PIP) bagi seluruh masyarakat Indonesia," ujarnya.
Acara tersebut dihadiri sejumlah perwakilan UPI, termasuk Memen Kustiawan, Sekretaris Universitas; Agus Mulyana, Dekan FPIPS; serta sejumlah perwakilan lainnya dari lingkungan akademik UPI.
(Arief Setyadi )