JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Bidang Komunikasi DPP PDIP, Adian Napitupulu menilai wajar jika Ketua Umum PDI-Perjuangan, Megawati Soekarnoputri marah dengan pemeriksaan Hasto Kristiyanto oleh KPK. Bahkan menurutnya, wajar juga apabila masyarakat kecewa dengan situasi penegakkan hukum di Indonesia.
"Wajar kalau Ketua Umum (Megawati) marah, wajar kalau kita juga kecewa pada situasi penegakkan hukum kita," kata Adian di Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) hari terakhir Partai Perindo di Jakarta Concert Hall (JCH) iNews Tower, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (31/7/2024).
Sebab menurutnya, rangakaian peristiwa terkait Hasto menurutnya memang aneh. Keanehan itu bisa ditelisik melalui runutan peristiwa demi peristiwa.
"Gini ya, lo baca koran gak? Lo ikuti perkembangan berita gak? Lo membaca media massa dan sosial media gak? Kalau kita rangkaikan, kita runut peristiwa demi peristiwa, memang peristiwa yang terkait mas Hasto ini aneh kok," ungkapnya.
Salah satu keanehannya misalnya ada tersangka yang pernah ditahan dan dibebaskan hingga akhirnya kembali dipanggil. Belum lagi, Hasto disebut melakukan perintangan penyidikan padahal Hasto menurutnya selalu memenuhi panggilan.
"Si tersangka sudah ditahan, lalu dibebaskan, kemarin dipanggil lagi. Kemudian katanya perintangan penyidikan, apa yang dirintangi, dipanggil dia datang," pungkasnya.
(Awaludin)