Saat ini, korban luka sedang menjalani perawatan medis RSUD Cengkareng dan Rumah Sakit PIK. Sementara itu, hasil penyelidikan penyebab ledakan diduga akibat kebocoran tabung gas 12 kilogram.
"Hasil penyelidikan dari Pihak Jibom Polda Metro Jaya diduga ledakan tersebut akibat kebocoran dari Tabung Gas 12 kilogram," tandas dia.
Terkait hal ini, Ade Ary mengimbau kepada masyarakat untuk mengecek secara berkala keamanan serta kelayakan tabung gas yang digunakan di rumah. Hal ini sebagai upaya preventif untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tak diinginkan pada saat penggunaan tabung gas.
"Pemeriksaan secara berkala terhadap kelayakan tabung gas merupakan hal yang sangat penting demi keamanan semua pihak,” ujar dia.
(Awaludin)