Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Serangan Pesawat Nirawak Israel Tewaskan 6 Pejuang Palestina

Susi Susanti , Jurnalis-Jum'at, 06 September 2024 |11:35 WIB
Serangan Pesawat Nirawak Israel Tewaskan 6 Pejuang Palestina
Pasukan Israel menewaskan enam pejuang Palestina di kota Tubas dan di kamp pengungsi terdekat di Tepi Barat yang diduduki (Foto: AP)
A
A
A

TUBAS - Pasukan Israel menewaskan enam pejuang Palestina di kota Tubas dan di kamp pengungsi terdekat di Tepi Barat yang diduduki pada Kamis (5/9/2024) pagi. Serangan itu terjadi saat operasi besar di wilayah itu memasuki minggu kedua.

Insiden itu terjadi selama serangan di berbagai wilayah Tepi Barat yang melibatkan ratusan tentara, polisi, dan perwira intelijen yang didukung oleh helikopter, pesawat nirawak, dan kendaraan lapis baja. Ini menjadi aksi militer Israel terbesar di wilayah itu dalam beberapa bulan.

Di Tubas, sebuah kota di utara Lembah Yordan tempat 10 orang tewas selama seminggu terakhir, ratusan pelayat bergabung dalam prosesi pemakaman. Termasuk puluhan pria bersenjata yang melepaskan tembakan ke udara.

Militer Israel mengatakan tiga serangan pesawat nirawak menghantam sel militan yang mengancam tentara di Tubas, menewaskan sejumlah orang termasuk Mohammad Zakaria Zubeidi, yang digambarkan sebagai "teroris penting" di wilayah Jenin.

Pejabat kesehatan Palestina mengatakan serangan itu menewaskan lima orang dan melukai tiga orang lainnya. Kelima orang tersebut diklaim sebagai anggota oleh sayap bersenjata Jihad Islam yang didukung Iran.

Sebuah mobil rusak berat yang diparkir di area garasi dikelilingi oleh bercak darah di mana para pria tewas dalam serangan itu.

Seorang warga Palestina keenam, yang diidentifikasi sebagai seorang remaja berusia 16 tahun oleh pejabat kesehatan Palestina, juga tewas di daerah Far'a, dekat Tubas, selama baku tembak dengan pasukan keamanan Israel.

Militer mengatakan ia dipersenjatai dengan alat peledak tetapi tidak ada klaim dari kelompok militan mana pun bahwa ia adalah anggota.

Dalam operasi yang sama di sekitar Far'a, militer mengatakan serangan pesawat tak berawak menghantam sejumlah pejuang yang melemparkan bahan peledak dan menembaki pasukan keamanan. Namun tidak ada laporan kematian dalam insiden itu dari otoritas Palestina.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement