Banyak orang di sini pasti bertanya-tanya apa yang akan terjadi selanjutnya.
Negara ini masih terkejut dan marah dengan apa yang terjadi pada Selasa (17/9/2024), ketika ribuan pager meledak dalam serangan tersinkronisasi itu, setelah pengguna menerima pesan yang mereka yakini berasal dari Hizbullah.
Perangkat itu meledak saat orang-orang berada di toko, atau bersama keluarga mereka di rumah, menewaskan 12 orang termasuk seorang gadis berusia delapan tahun dan seorang anak laki-laki berusia 11 tahun, dan melukai sekitar 2.800 orang.
Laporan menunjukkan pengiriman pager mungkin telah dipasangi bahan peledak, sebelum diledakkan dari jarak jauh.
Hizbullah telah mendistribusikan pager di tengah kekhawatiran bahwa telepon pintar digunakan oleh militer dan badan intelijen Israel untuk melacak dan membunuh anggotanya. Masih belum jelas bagaimana serangan pada Rabu (18/9/2024) itu bisa terjadi.
(Susi Susanti)