Pada 1 Oktober, satuan RPKAD yang saat itu di bawah pimpinan Kolonel Sarwo Edhi Wibowo berhasil merebut Gedung RRI Pusat, dan Kantor Pusat Telekomunikasi yang sebelumnya dikuasai para pemberontak PKI.
Sementara itu, Panglima Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban dipimpin Mayjen Soeharto. Operasi ini kemudian dilanjutkan dengan penangkapan tokoh-tokoh yang diduga kuat terlibat G30S PKI.
Pada akhir 1965, diperkirakan sekitar 500 ribu hingga 1 juta anggota, atau pendukung PKI ditumpas untuk melenyapkan gerakan kudeta PKI.
(Fakhrizal Fakhri )