Saat invasi Israel ke Lebanon selatan berlanjut, IDF dan kelompok bersenjata Lebanon, Hizbullah, terus menembakkan rudal dan roket melintasi perbatasan Israel-Lebanon.
IDF mengatakan telah mendeteksi sekitar 100 roket yang melintas ke Israel utara dari Lebanon dalam waktu setengah jam pada Jumat (11/10/2024). Dua kendaraan udara tak berawak (UAV) terdeteksi melintas dari Lebanon, salah satunya dicegat.
Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan tiga orang, termasuk seorang gadis berusia dua tahun, tewas dalam serangan Israel di kota Sidon di Lebanon selatan. Dua tentara Lebanon tewas setelah pasukan Israel menargetkan sebuah pos militer di kota Kafra di Lebanon selatan.
Di ibu kota Beirut, petugas darurat terus menyisir reruntuhan bangunan yang terkena dua serangan udara Israel pada Kamis (10/10/2024).
Perdana Menteri (PM) Lebanon mengatakan serangan itu terjadi tanpa peringatan dan menewaskan 22 orang, semuanya warga sipil, dan melukai 117 lainnya. Israel belum berkomentar.
(Susi Susanti)