JAKARTA - Hasil analisis BMKG terkait gempa bumi berkekuatan Magnitudo 4,9 di laut Pacitan, Jawa Timur merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng di zona megathrust. Gempa terjadi pada Sabtu (11/1/2025) siang.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng di zona megathrust," ujar Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangannya.
Daryono menambahkan, gempa bumi ini dirasakan di daerah Klaten, Yogyakarta, Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Wonogiri, Sukoharjo, Surakarta II-III MMI di Karangkates-Malang II MMI.
"Hingga saat ini, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut," ujarnya.
Lebih lanjut, Daryono menyebut berdasarkan monitoring BMKG menunjukkan adanya satu kali gempa bumi susulan (aftershock).
(Arief Setyadi )