Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

9 RT di Cengkareng Barat dan Tegal Alur Jakbar Masih Terendam Banjir, 764 Jiwa Mengungsi

Riyan Rizki Roshali , Jurnalis-Jum'at, 31 Januari 2025 |10:45 WIB
9 RT di Cengkareng Barat dan Tegal Alur Jakbar Masih Terendam Banjir, 764 Jiwa Mengungsi
Ilustrasi Banjir. Foto: Dok Okezone.
A
A
A

JAKARTA - Kapusdatin BPBD Provinsi DKI Jakarta, M Yohan mengatakan sebanyak sembilan RT di wilayah Cengkareng Barat dan Tegal Alur, Jakarta Barat (Jakbar), masih terendam banjir pada Jumat (31/1/2025) pukul 09.00 WIB. Ketinggian air kisaran 30-60 Cm.

"Update pukul 09.00 WIB, BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 9 RT," kata Yohan. Adapun data wilayah terdampak sebagai berikut:

Jakarta Barat terdapat 9 RT yang terdiri dari:

- Kel. Cengkareng Barat 7 RT

- Kel. Tegal Alur 2 RT

Penyebab: Curah Hujan Tinggi

Ketinggian: 30 sampai dengan  60 cm

Situasi: Masih tergenang

Genangan yang sudah surut:

1. Kel. Rawa Buaya 4 RT

2. Kel. Sukapura 11 RT

3. Kel. Duri Kosambi 7 RT

4. Kel. Cengkareng Timur 20 RT

5. Kel. Rorotan 1 RT

6. Kel. Semper Barat 2 RT

7. Kel. Pegadungan 3 RT

8. Kel. Pejaten Timur 3 RT

9. Kel. Cawang 4 RT

10. Kel. Cililitan 2 RT

11. Kel. Sempet Barat 1 RT

12. Kel. Bidara Cina 3 RT

13. Kel. Pela Mampang 1 RT

14. Kel. Cengkareng Barat 1 RT

15. Kel. Tegal Alur 3 RT

16. Kel. Kampung Melayu 4 RT

Jalan Tergenang yang sudah surut:

1. Jl. Muara Baru (Depan Pluit Selatan View), Kel. Penjaringan

2. Jl. Satria Raya, Kel. Jelambar

3. Jl. Pegangsaan Dua (Green Hill), Kel. Pegangsaan Dua

4. Jl. Kelapa Hybrida Raya, Kel. Pegangsaan Dua

5. Jl. Cakung Cilincing, Kel Sukapura

 

"Pengungsi di Cengkareng Barat sebanyak 33 KK, 72 jiwa di Masjid An-Nur dan Tegal Alur sebanyak 355 KK, 692 jiwa," ujarnya.

BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. 

"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat. BPBD juga memberikan bantuan logistik bagi masyarakat terdampak Banjir yang mengungsi," ucapnya.

Lebih lanjut, BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop.

(Puteranegara Batubara)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement