Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ngabuburead Kepustakaan Islam Cara Kemenag Dorong Indeks Literasi di Kalangan Gen Z

Sucipto , Jurnalis-Rabu, 19 Maret 2025 |17:18 WIB
Ngabuburead Kepustakaan Islam Cara Kemenag Dorong Indeks Literasi di Kalangan Gen Z
Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah, Arsad Hidayat/ist
A
A
A

JAKARTA - Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama menggelar program Ngabuburead: Literate to Elevate. Kegiatan ini untuk mendorong indeks literasi di kalangan Gen Z.

Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah, Arsad Hidayat, mengatakan, Ngabuburead dirancang sebagai wadah interaktif yang menggabungkan literasi dengan diskusi keislaman.

“Ngabuburead mencakup ruang diskusi yang mendorong partisipasi aktif peserta. Tidak hanya membaca, peserta juga diajak berdiskusi dengan narasumber,”ujarnya, Rabu (19/3/2025).

“Dengan metode ini, literasi tidak lagi dipandang sebagai aktivitas pasif, melainkan menjadi bagian dari gaya hidup anak muda,” ungkapnya saat ditemui di Jakarta, Rabu(19/3/2025).

Di dalam program Ngabuburead, Kemenag juga memperkenalkan platform Elektronik Literasi Pustaka Keagamaan Islam (Elipski), sebuah aplikasi perpustakaan digital Bimas Islam Kemenag yang menyediakan berbagai literatur keislaman.

Dia mengungkapkan pentingnya pemanfaatan teknologi dalam mendukung literasi keagamaan bagi generasi muda. “Kemenag menyediakan Elipski, sebuah platform perpustakaan digital yang mudah digunakan untuk mengakses berbagai literatur keislaman,” imbuhnya.

Menurutnya, literasi keagamaan tidak terbatas pada aspek fisik, tetapi juga berkembang melalui teknologi digital agar lebih dekat dengan anak muda.

“Melalui Elipski, kami ingin menjangkau lebih banyak anak muda, sehingga mereka dapat mengakses buku dan materi keislaman dengan lebih praktis,” terangnya.

Pengasuh Pesantren Daarul Rahman Jakarta, Kiai Faiz Syukron Makmun yang menjadi narasumber saat membahas dampak buruk judi online terhadap moral dan sosial Masyarakat,  mengungkapkan, kemerosotan moral dapat menghancurkan suatu peradaban, sebagaimana yang terjadi di Andalusia.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement