Proses pencarian korban dilakukan pun dimulai Minggu petang dan pencarian dilanjutkan pada Senin pagi (12/5/2025). Dimana operasi pencarian melibatkan tim dari Satpolairud Polres Malang, Malang Selatan Rescue (MSR), Pantai Selatan Rescue (PSR), dan relawan lainnya, yang berlangsung sejak pukul 07.30 WIB. Sejam kemudian tim menerima laporan adanya sesosok jasad mengapung di laut.
"Korban berhasil ditemukan dalam kondisi mengambang sekitar 3 kilometer dari pantai. Korban langsung dievakuasi menggunakan perahu jukung oleh tim gabungan. Pukul 08.58 WIB, jenazah berhasil dibawa ke pinggir pantai dan dilakukan pemeriksaan oleh tim medis Puskesmas Tirtoyudo," tuturnya.
Hasil pemeriksaan menunjukkan korban mengalami luka pada bagian kaki yang diduga akibat benturan karang, serta keluar darah dari hidung karena kemasukan air laut.
"Kami imbau kepada masyarakat dan wisatawan agar selalu memperhatikan kondisi cuaca dan ombak sebelum melakukan aktivitas di sekitar pantai. Keselamatan adalah yang utama,” tukasnya.
(Awaludin)