Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Terungkap! Ini Motif Kakek Teriaki Penumpang Transjakarta Teroris di Halte Jakbar

Riyan Rizki Roshali , Jurnalis-Senin, 09 Juni 2025 |21:50 WIB
Terungkap! Ini Motif Kakek Teriaki Penumpang Transjakarta Teroris di Halte Jakbar
Kakek yang teriak teroris ke penumpang Transjakarta (Foto: Ist)
A
A
A

JAKARTA - Polisi menangkap JH (69), kakek yang meneriaki penumpang Transjakarta dengan sebutan teroris di Halte Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Polisi menyebut, motif JH melakukan aksi itu lantaran emosi.

“Pengakuan dia bahwa dia tersulut emosi, terus dia juga emosi itu karena banyak faktor, kata dia, 'saya lapar Pak, saya belum makan dari pagi'. Terus kedua, 'saya juga kepikiran uang kost saya belum bayar'. Terus yang ketiga 'saya lagi ngejar cepat-cepat mau ambil bansos Pak', katanya gitu,” ujar Kanit Reskrim Polsek Grogol Petamburan AKP Aprino Tamara, Senin (9/6/2025).

Aprino mengatakan, saat ini kasus tersebut sudah berakhir secara kekeluargaan. Sebab, korban telah mendatangi kantor polisi dan mencabut laporannya.

“Tadi pagi korbannya datang ke sini, ketemu dengan si pelaku. Terjadilah kesepakatan damai, akhirnya korban cabut laporan,” ujarnya.

Kronologi Kejadian

Sebelumnya, viral di media sosial video yang memperlihatkan aksi seorang kakek berteriak teroris kepada salah satu perempuan penumpang TransJakarta di Halte Grogol Petamburan, Jakarta Barat. 

Dari video yang beredar, terlihat kakek tersebut menggunakan baju berwarna putih. Ia juga menggunakan tas dan kantong warna hijau.

 

Di dalam video itu, terlihat kakek tersebut memegang handphone-nya sambil merekam dan meneriaki teroris kepada salah seorang penumpang wanita.

"Teroris, teroris," teriak kakek itu dalam video viral tersebut.

Dalam narasi yang beredar, korban dibantu petugas Transjakarta saat meninggalkan halte untuk melewati kakek tersebut. Hal itu dikarenakan sang kakek itu terus menunggunya sampai di luar halte.

Video itu juga menarasikan teriakan teroris itu dilontarkan sang kakek karena korban berpenampilan seperti orang Arab. Saat diminta petugas Transjakarta berjalan lebih dulu, kakek itu justru terlihat marah.

"Saya sumpahin kamu nggak bakal hidup," ujar kakek tersebut.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement