Dari edukasi keselamatan lalu lintas melalui program Polantas Mengajar di sekolah, hingga penambahan perangkat ETLE di jalur rawan kecelakaan dan peluncuran unit mobile command center berbasis kecerdasan buatan.
“Pemolisian lalu lintas yang modern dan adaptif bukan slogan, tapi kerja nyata yang terus kami jalankan. Kami ingin hadir sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan publik yang relevan dengan tuntutan zaman. Untuk itu, kami juga butuh dukungan dari seluruh masyarakat," papar Agus.
(Arief Setyadi )