Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Menyelami Makna di Balik Pertemuan Dua Jam Jokowi–Prabowo

Arief Setyadi , Jurnalis-Minggu, 05 Oktober 2025 |18:33 WIB
Menyelami Makna di Balik Pertemuan Dua Jam Jokowi–Prabowo
Presiden Prabowo Subianto bertemu Presiden ke-7 RI Joko Widodo di Kertanegara, Jakarta (Foto: Ist)
A
A
A

Pandangannya berangkat dari berbagai persoalan yang tengah mengelilingi keluarga Jokowi. Mulai dari ijazah, baik itu ijazah Jokowi dan sekarang ijazah putera sulungnya Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga dipersoalkan. Belum lagi adanya wacana pemakzulan terhadap Wakil Presiden dan persoalan lainnya.

“Rentetan isu ini menjadi tekanan serius. Wajar jika pertemuan itu menjadi sarana konsolidasi untuk meredam tekanan dan menjaga stabilitas politik Jokowi secara personal,” katanya.

Di sisi lain, Jokowi pun terlalu dini melontarkan dukungan dua periode bagi pasangan Prabowo–Gibran. Ditambah komitmennya membesarkan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang diketuai Kaesang Pangarep, putra bungsunya. Iqbal pun menilai Jokowi memahami pola politik kekuasaan.

“Kita tahu Partai Demokrat pernah nyaris diambil alih pasca Presiden SBY lengser. Bedanya, relasi SBY dan Jokowi kala itu tidak seakrab Jokowi dan Prabowo saat ini. Maka, menjalin relasi erat dengan Prabowo menjadi langkah strategis Jokowi untuk memastikan agenda politiknya, khususnya membesarkan PSI, tidak mengalami intervensi kekuasaan, misalnya,” ujarnya.

Pertemuan tersebut, menurutnya, mencerminkan komitmen informal menjaga harmoni politik sekaligus memperkuat bargaining Jokowi dalam peta kekuasaan hari ini.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement