 
                "Ironisnya, sekitar 51.611 pemain judi online diidentifikasi berasal dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), baik di pemerintah pusat maupun daerah," sambung dia.
Adapun FGD ini juga menjadi bagian implementasi 'operasi lebah madu', sebuah inisiatif kolaboratif yang digagas oleh PPATK dalam rangka penguatan sistem pencegahan dan pemberantasan korupsi, Judol, dan meningkatkan penerimaan negara.
"Melalui Operasi Lebah Madu, PPATK ingin memastikan bahwa pemanfaatan data intelijen keuangan tidak berhenti pada tahap analisis, tetapi menjadi dasar pengambilan kebijakan, tindakan penegakan hukum, serta penegakan disiplin ASN yang cepat dan terukur," ujarnya.
(Fetra Hariandja)