JAKARTA – Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Mahyudin, didampingi tim menyambangi lokasi ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Sabtu (8/11/2025) sekitar pukul 14.33 WIB.
Diketahui, 55 orang terluka akibat ledakan tersebut. Pantauan iNews Media Digital di lokasi, kunjungan Mahyudin di kawasan SMAN 72 tidak berlangsung lama, hanya sekitar 20 menit.
Tak lama berselang, sekitar pukul 15.00 WIB, sejumlah siswa didampingi orangtua memasuki SMAN 72 untuk mengambil barang mereka yang masih tertinggal di ruang kelas masing-masing.
“Belum bisa kami sampaikan, kami masih melakukan pendalaman saja. Kalau soal pengambilan barang kami belum tahu, kami di LPSK baru melakukan pendalaman saja,” ujar Mahyudin.
“Sesuai tugas dan fungsi, kami akan memberikan perlindungan. Kebutuhan korban akan kami tindak lanjuti. Belum bisa kami jelaskan, kami akan berikan perlindungan,” tambahnya.
Mahyudin juga akan mencari informasi lainnya terkait terduga pelaku yang berusia 17 tahun. Ia menekankan bahwa LPSK akan berkoordinasi dengan seluruh instansi terkait kasus ledakan di SMAN 72.
“(Komunikasi dengan keluarga korban) akan kami coba. Ya, kami belum bisa terlalu jauh karena kami dalam proses pendalaman. Informasi masih sangat terbatas, maka kami akan melakukan proses pendalaman. Semua instansi terkait. Tugas dan fungsi kami melakukan perlindungan, sampai hari ini kami masih melakukan pendalaman, jadi belum bisa banyak kami sampaikan,” ungkapnya.
(Arief Setyadi )