Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Sebulan Gencatan Senjata, Hampir Setiap Hari Israel Serang Gaza hingga Tewaskan 242 Warga Palestina

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Rabu, 12 November 2025 |09:40 WIB
Sebulan Gencatan Senjata, Hampir Setiap Hari Israel Serang Gaza hingga Tewaskan 242 Warga Palestina
Sebulan Gencatan Senjata, Hampir Setiap Hari Israel Serang Gaza hingga Tewaskan 242 Warga Palestina (Dok Anadolu)
A
A
A

4. Israel masih menahan bantuan

Gencatan senjata menetapkan "bantuan penuh akan segera dikirim ke Jalur Gaza". Namun, kenyataan di lapangan masih sangat berbeda.

Menurut Program Pangan Dunia (WFP), hanya setengah dari bantuan pangan yang dibutuhkan saat ini mencapai Gaza. Sementara koalisi lembaga bantuan Palestina mengatakan total pengiriman bantuan hanya seperempat dari yang disepakati dalam gencatan senjata.

Dari 10 Oktober hingga 9 November, hanya 3.451 truk yang telah mencapai tujuan di Gaza, menurut Dasbor Pemantauan dan Pelacakan UN2720, yang memantau bantuan kemanusiaan di Gaza.

Menurut para pengemudi truk, pengiriman bantuan menghadapi penundaan yang signifikan, dengan inspeksi Israel yang memakan waktu jauh lebih lama dari perkiraan.

Menurut Kantor Media Pemerintah, hingga 6 November, hanya 4.453 truk yang telah memasuki Gaza sejak gencatan senjata dimulai, dari perkiraan 15.600 truk.

Rata-rata, sekitar 171 truk masuk setiap hari, jauh di bawah target 600 truk per hari.

Namun, Gedung Putih menyatakan hampir 15.000 truk pengangkut barang komersial dan bantuan kemanusiaan telah memasuki Gaza sejak 10 Oktober. Angka yang dibantah keras oleh warga Palestina dan kelompok-kelompok bantuan.

Selain itu, Israel telah memblokir lebih dari 350 bahan makanan penting dan bergizi, termasuk daging, susu, dan sayuran yang krusial untuk diet seimbang. Sebagai gantinya, bahan makanan non-nutrisi diizinkan masuk, seperti camilan, cokelat, keripik, dan minuman ringan.

Apakah Hamas membebaskan para tawanan yang seharusnya dibebaskan? 

Pada 13 Oktober, sesuai kesepakatan gencatan senjata, Hamas membebaskan 20 tawanan Israel yang masih hidup dengan imbalan 250 warga Palestina yang menjalani hukuman penjara panjang dan 1.700 warga Palestina yang hilang oleh Israel sejak 7 Oktober 2023.

Sebagai bagian dari kesepakatan tersebut, Hamas juga diharapkan mengembalikan jenazah 28 tawanan Israel dengan imbalan 360 jenazah warga Palestina yang ditahan oleh Israel.

Hingga 10 November, Hamas telah mengembalikan 24 jenazah tawanan Israel, dengan empat jenazah tersisa di Gaza. Kelompok tersebut menyatakan bahwa mereka membutuhkan peralatan penggalian berat untuk menemukan jenazah yang tersisa yang terkubur di bawah reruntuhan akibat pemboman Israel.

Israel sejauh ini telah mengembalikan 300 jenazah warga Palestina, banyak di antaranya dimutilasi dan menunjukkan tanda-tanda penyiksaan. Banyak yang masih belum teridentifikasi.


 

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement