Kedua kapal tersebut dilaporkan merupakan bagian dari "armada bayangan" Rusia — istilah yang merujuk pada ratusan kapal tanker yang digunakan Rusia untuk menghindari sanksi Barat yang dijatuhkan setelah invasi besar-besaran ke Ukraina pada tahun 2022.
Armada bayangan tersebut sebagian besar terdiri dari kapal tanker tua, banyak di antaranya dengan kepemilikan atau asuransi yang tidak jelas.
Kairos dihantam di wilayah barat daya Laut Hitam dan Virat di wilayah tengah yang lebih jauh ke timur. Kedua kapal tersebut masuk dalam daftar kapal yang dikenai sanksi, menurut data Bursa Efek London.
Sumber-sumber mengatakan kepada BBC Ukraina bahwa drone Sea Baby digunakan dalam serangan tersebut — sejenis drone angkatan laut yang diproduksi oleh badan keamanan Ukraina, yang dikenal sebagai SBU.
Otoritas Turki mengatakan mereka telah membantu kapal-kapal tersebut, dan merilis rekaman yang menunjukkan dua kapalnya sendiri mencoba memadamkan api di Kairos.