Lebih dari 150 penumpang adalah warga negara China. Penumpang lainnya termasuk 50 warga negara Malaysia serta warga negara Prancis, Australia, Indonesia, India, Amerika Serikat, Ukraina, dan Kanada, di antara negara-negara lainnya.
Keluarga korban menuntut kompensasi dari Malaysia Airlines, Boeing, produsen mesin pesawat Rolls-Royce, dan grup asuransi Allianz.
(Rahman Asmardika)