Mualem pun memohon kepada pemerintah pusat untuk membuka pasokan daging ke Aceh. Menurutnya, langkah itu bisa dilakukan dengan membuka keran impor dari Australia atau India.
“Jadi kepada Pak Mendagri dan Pak Purbaya, mohon dagingnya, Pak, atau sapi utuh, Pak, untuk kita, apakah dijual atau kita berikan kepada masyarakat yang terdampak, supaya dapat menikmati dagingnya, Pak,” ucap Mualem.
“Saya rasa kita boleh impor, Pak, ya, dari mana saja, atau dari Australia atau India yang murah. Ini saya sarankan, Pak, karena banyak ternak yang menjadi korban. Di tempat saya, di kampung saya, Pak, ada agen sapi, Pak, sampai 300 ekor musnah, Pak, akibat dampak banjir,” pungkasnya.
(Arief Setyadi )