BANGKALAN- Sepada motor milik Solikin, warga Surabaya, lenyap digondol maling. Pasalnya, korban meninggalkan motornya sendirian di Desa Sendeng, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Madura.
Hilangnya honda beat bernopol L 6453 TQ berawal ketika korban bersama dua temannya menaiki motor tersebut dari Surabaya ke Bangkalan. Sesampai di lokasi, korban berpapasan dengan polisi memakai seragam dan pakaian biasa menaiki motor.
Kemudian korban berusaha menghindar dari kedua polisi tersebut karena takut ditilang. Pasalnya, korban boncengan dua. Bahkan, korban bersama dua temannya meninggalkan motor yang ditumpangi di Desa Sendeng, Labang.
Padahal, polisi tersebut tidak menilang mereka. Kemudian korban melaporkan kejadian ini kepada orang tuanya. Lalu mereka mendatangi lokasi tempat motor yang ditinggalkan. Ternyata, setelah dicek motor tidak ada di tempat.
Selanjutnya korban bersama keluarganya mencari ke Polsek Sukolilo (Labang) untuk mengetahui keberadaan motor itu. Tetapi, di Polsek Sukolilo tidak ada motor yang dicari korban.
Anggota Polsek Sukolilo menyarakan untuk mencari ke polsek sekitar seperti Burneh dan Kamal. Namun, ketika didatangi juga tidak membuahkan hasil. Korban pun mendatangi Polres Bangkalan. Namun, lagi-lagi usahanya nihil untuk menemukan motor yang baru dibeli sekira sebulan lalu.
"Kejadian ini sudah dilaporkan. Sepertinya yang mengambil motor itu bukan anggota, karena tidak ada surat tilang. Kemudian setelah dicek pada beberapa polsek dan polres, tidak ada," terang keluarga korban, Fauzi, Sabtu (7/6/2014). (fid)
(Ahmad Dani)