Menurut dia, mengunggah foto meme-an atau gambar berpesan namun dikemas lucu merupakan hal wajar. Itu pun akan dilakukan banyak orang, tak hanya MA.
"Ini ekspresi mengungkapkan sesuatu. Kalau foto muka saja diganti, itu bisa terjadi kapan pun dan oleh siapa pun. Itu bukan konteks keseluruhan gambar pornografi," ungkap Haris.
Haris pun meminta kepada Mabes Polri agar tidak bertindak berlebihan agar dinilai positif oleh Presiden Jokowi.
"Polisi harus hati-hati. Jangan terlalu over acting. Jangan terlalu berlebihan!" tandasnya. (sna)
(Anton Suhartono)