CHICAGO - Presiden Barack Obama menyampaikan pidato perpisahannya dengan semangat membara. Pria berusia 55 tahun itu berterima kasih kepada warga Amerika Serikat (AS) yang selalu mendukungnya dalam delapan tahun masa kepemimpinan.
Memimpin negara adidaya bukanlah tugas yang mudah. Namun, Obama dengan yakin menyampaikan beberapa poin keberhasilan yang telah ia capai selama masa kepemimpinannya. Ia menuturkan jika AS telah berubah menjadi lebih baik di masa sekarang.
"Amerika begitu istimewa karena selalu bisa berubah menjadi lebih baik. Kemajuan AS memang tidak selalu teratur. Setiap dua langkah maju seolah ada satu langkah mundur. Tetapi Amerika sudah lebih baik, lebih kuat dibanding awal kita memulai," papar Obama dalam pidato perpisahannya.
Obama kemudian menyebutkan sederet prestasi dalam pemerintahannya yaitu tentang pernikahan sesama jenis, kesepakatan dengan Iran serta keberhasilan untuk membunuh Osama bin Laden.
"Aku tahu ini belum cukup. Ekonomi tidak tumbuh dengan cepat dan kesenjangan telah menjadi karat demokrasi tapi kita harus berusaha lebih keras lagi," tambah Obama.
Obama menambahkan, dalam kepemimpinannya, Amerika telah berhasil menjalin hubungan yang lebih baik dengan Kuba. Sebelumnya, Kuba diketahui menentang Amerika. Hal ini membuat kedua negara bermusuhan selama lebih dari lima dekade. (rav)
(Rifa Nadia Nurfuadah)