JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan, pembahasan besaran tarif Moda Raya Terpadu (MRT) telah final. Namun sayangnya, ia belum mau membeberekan harga yang sudah disepakati.
"Tarif MRT sudah fase final tinggal masa pengumuman aja, tapi sekarang sebelum data lengkap saya tidak akan mengumumkan," kata Anies di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, (22/2/2019).
MRT akan beroperasi secara komersial pada Akhir Maret 2019 nanti. Anies menyebut tarif MRT ini akan dihitung per kilomer. "Nanti penghitungannya perkilometer," katanya.
(Baca Juga: MRT Resmi Beroperasi di Jakarta 12 Maret)
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Santoso mengatakan, dari informasi yang diperoleh, MRT untuk kelas ekonomi mencapai Rp18.000.
Menurut Santoso, besaran nominal harga MTR ini harus mendapatkan subsidi dari pemerintah agar masyarakat tertarik menggunakan moda transportasi ini.
"Sudah ada (pembahasan) cuma kita diinformasikan tarif MRT itu kalau enggak salah Rp18.000 tarifnya. Itu belum disubsidi," kata Syarif saat dikonfirmasi.
(Baca Juga: Cerita Jokowi Ambil Keputusan Bangun MRT yang Tertunda 26 Tahun) (ari)
(Amril Amarullah (Okezone))