TOKYO – Kaisar Jepang Akihito yang mengundurkan diri pada 30 April 2019, sekaligus mengakhiri mengakhiri era "Heisei", dan digantikan anak tertua Kaisar Akihito yakni Naruhito.
Pengunduran kaisar merupakan yang pertama kali sejak 200 tahun di negeri sakura itu. Artinya, era era Naruhito adalah "Reiwa".
Nama ini diambil dari koleksi puisi abad ke-7 "Manyoshu," kata Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengutip Reuters, Senin (1/4/2019).
Abe mengatakan bahwa nama itu berarti bahwa budaya dilahirkan dan dipelihara ketika orang-orang “saling peduli satu sama lain.”
"Dengan pemilihan nama era baru ini, saya memperbarui komitmen saya untuk merintis era baru yang akan diisi dengan harapan," kata Abe.